Kucing Maine Coon merupakan kucing rumahan yang terkenal banyak dipelihara oleh kalangan artis atau bangsawan. Menariknya, ras kucing yang satu ini memiliki ukuran tubuh yang besar dibandingkan dengan jenis lainnya.
Penampakannya yang cantik di dalam balutan rambut shaggy memanjang, ternyata membuat banyak orang terpikat untuk mengadopsinya. Apa lagi ya, keistimewaan hewan elegan yang satu ini? Catlovers bisa simak penjelasan di bawah ini!
Asal Usul dan Sejarah Ras Maine Coon
Beberapa mitos mengatakan bahwa Maine Coon merupakan hasil persilangan antara kucing setengah liar dan rakun. Mengapa demikian? Catlovers bisa perhatikan penampakan warna dan ekornya yang mirip hewan rakun.
Selain itu, muncul spekulasi kalau kucing ini merupakan hasil persilangan antara kucing kesayangan Marie Antoinette dengan kucing domestik ketika peristiwa Revolusi Perancis. Enam kucing Marie dibawa ke daerah Maine dan meneruskan keturunannya di sana.
Ada juga yang menyatakan bahwa ras Maine Coon mulanya berasal dari Norwegia dan dibawa oleh kaum Viking ke Amerika. Tidak lama kemudian, terjadilah persilangan dengan dengan kucing Anggora yang dibawa oleh pedagang yang berasal dari Inggris dan Eropa.
Pada 1861, kucing Maine Coon mulai mengembangkan sayapnya dengan mengikuti kontes kali pertama dengan membawa nama ras tersebut. Pada 1895, seekor kucing ras Maine Coon betina bernama Cosey berhasil memenangkan kontes kucing yang diadakan di New York City. Seiring perkembangan waktu, kucing Persia mulai menjajaki minat masyarakat. Maine Coon hampir tenggelam di pasaran akibat kalah pamor dari Persia.
Central Maine Cat Club berhasil mengangkat kembali nama Mainecoon. Hingga pada 1976, Bos Bulu ini berhasil diterima oleh CFA, disusul dengan pengakuan ras Maine Coon sebagai kucing resmi dari negara bagian Maine sejak tahun 1985. Maine Coon juga berhasil mencatat rekor dunia di Guinness Book of World Records sebagai ras kucing terpanjang di dunia. Ukurannya bisa mencapai 123,19 cm mulai dari ujung hidung sampai ujung ekor.
Ciri-Ciri dan Penampakan Tubuh
Catlovers juga membutuhkan pengetahuan lebih untuk membedakan kucing ini dengan ras kucing lain yang mirip dengannya. Dikenal juga dengan sebutan The Gentle Giant, nyatanya bentuk fisik Maine Coon termasuk beragam dan elegan. Apa saja ciri-ciri khusus pada kucing ras Maine Coon?
1. Postur Tubuh dan Berat Badan
Tulangnya yang besar membentuk rangka tubuh seekor kucing yang tinggi, berotot, dan padat berisi. Panjang tubuhnya bisa mencapai lebih dari 1 Meter dan tidak tampak cebol. Otot dan tulangnya juga membentuk badan yang menyerupai persegi panjang. Ekornya menjuntai dengan panjang dan indah, dilapisi bulu rambut yang halus nan lebat.
Maine Coon jantan umumnya bisa ditemui dengan bobot mulai dari 6 sampai 9 Kilogram. Untuk Maine Coon betina, Catlovers bisa mengetahuinya dari penimbangan berat badan 4 sampai 6 Kilogram. Meskipun demikian, kucing yang satu ini memiliki perkembangan tubuh yang termasuk lambat. Catlovers bisa memperhatikannya berumur dewasa ketika menginjak usia 3 sampai 5 tahun.
2. Bagian Kepala hingga Leher
DI atas kepalanya sudah menempel sepasang telinga lancip pada ujungnya dan berukuran besar. Sekeliling telinga sudah ditutupi oleh bulu rambut yang lebat. Untuk kepalanya sendiri memiliki ukurang sedang, namun tampak lebar. Tulang pipi menonjol di antara dahi yang agak melengkung dan melengkapi fitur kepala.
Dengan mata yang terbuka lebar serta berbentuk oval, Catlovers pasti memberikan impresi mata yang indah kepada Bos Bulu ini. Di bawah mata terdapat sebuah hidung yang melengkung. Dagunya tajam dan tegas, memperlihatkan kecantikannya pada bagian wajah. Memiliki leher melengkung sekaligus berukuran sedang untuk menopang kepala dan bersikap dengan gagah.
3. Bulu Rambut dan Warnanya
Bulunya yang panjang mampu membuat kucing Maine Coon memiliki fitur kepala dengan surai yang lebat bak singa kuat. Sepanjang tubuhnya sudah dibungkus dengan bulu yang lembut dan halus.
Maine Coon juga menggunakan keberadaan bulu rambutnya untuk beradaptasi dengan lingkungan. Saat musim dingin tiba, rambutnya menjadi lebih lebat, sedangkan musim panas menjadi momen yang tetap untuk menipiskan bulunya.
Selain itu, bulunya juga bersifat tahan air karena sudah dilapisi dengan minyak pelindung yang alami. Bulu rambut ini juga dilengkapi dengan variasi warna dan pola yang berbeda pada setiap kucing. Pola warna Bos Bulu Maine Coon yang bisa Catlovers temukan, antara lain:
a. Makarel atau tabby klasik dengan gradasi coklat dan abu-abu
b. Merah atau campuran krem dan coklat jingga
c. Warna solid, seperti hitam, putih, biru, atau merah
d. Tortoise shell, gabungan dari hitam dan biru
e. Campuran warna silver
b. Merah atau campuran krem dan coklat jingga
c. Warna solid, seperti hitam, putih, biru, atau merah
d. Tortoise shell, gabungan dari hitam dan biru
e. Campuran warna silver
Namun, jenis bulu yang paling sering ditemukan di pasaran adalah jenis tabby atau pola garis-garis seperti macan.
Karakter dan Temperamen
Tingkahnya yang tidak macam-macam memudahkan Catlovers untuk mengadopsinya dan membiarkan mereka hidup berdampingan dengan anak-anak di rumah atau hewan lain, seperti sesama kucing atau anjing. Namun, Bos Bulu yang satu ini cenderung mandiri dan independen. Hal-hal di sekitarnya tidak serta merta langsung menarik perhatian.
Sifatnya juga lembut dan mengutamakan toleransi. Dibalik itu semua, kepribadiannya tetap tidak jauh dari aktif dan suka bermain. Si jantan biasanya bertindak lebih jenaka dibandingkan betina yang kalem dan elegan. Kesetiaannya tinggi dan tidak perlu ditanya lagi.
Disamping itu, mereka suka waspada ketika ada orang baru untuk mempelajari perilakunya, bukan untuk bersikap galak. Tingkat kecerdasan di atas rata-rata memudahkan Catlovers untuk melatihnya banyak hal baru dengan cepat supaya mereka bisa bertindak secara tanggap.
Perawatan Kucing Maine Coon
Cara merawatnya tentu harus dilakukan dengan telaten, mengingat Bos Bulu ini memiliki ukuran yang cukup besar dan berbulu lebat. Apa saja yang perlu Catlovers perhatikan?
1. Merawat Bulu Rambut
Meskipun masih bisa dirawat dengan perlakuan yang standar, kecantikan bulu Maine Coon merupakan hal yang utama. Memang, kucing ini memiliki perawatan bulu secara alami dan hanya membutuhkan grooming secara minimal. Namun, paling tidak sisiri bulunya seminggu sekali, makin sering tentu juga semakin baik. Pastikan untuk menyikat bulunya secara perlahan dan tidak kasar supaya tidak patah atau membuatnya tidak nyaman.
Bulu yang mati atau rontok harus segera dihilangkan menggunakan sisir khusus untuk kucing Catlovers. Mandikan Maine Coon sesekali supaya terlihat lebih segar dan bulunya tidak tampak kusam. Jangan cemas karena kucing ini tidak takut air. Terasa mudah ketika memandikannya sendiri atau melalui bantuan groomer.
2. Kebersihan Gigi dan Kuku
Potong kuku kucing kesayangan Catlovers ini setiap beberapa minggu sekali. Jangan lupa untuk menyiapkan scratching post supaya mereka dapat mengasah kuku-kuku lentiknya kembali. Untuk kebersihan gigi, dianjurkan untuk menyikat gigi secara teratur serta melakukan kontrol gigi secara rutin di dokter hewan.
3. Anjuran Nutrisi dan Diet
Tidak ada makanan yang dikhususkan untuk si kecil Maine Coon, yang terpenting berikan asupan yang bergizi dan dapat menunjang pertumbuhannya setiap hari. Catlovers boleh memberinya makanan basah ataupun kering. Karena pertumbuhannya yang cenderung lambat, disarankan pemberian makanan anak kucing untuk Maine Coon tetap berlangsung hingga usianya mencapai 9 bulan.
Awasi dan takar pola makannya dalam jumlah yang seimbang. Jangan sampai Maine Coon mengalami obesitas karena mampu memengaruhi harapan hidupnya. Catlovers berhak berkonsultasi mengenai nutrisi yang penting untuk Maine Coon dengan dokter hewan supaya kebutuhan pangannya juga semakin tercukupi.
4. Vaksinasi dan Risiko Penyakit
Jadwalkan Bos Bulu untuk mengikuti vaksin secara rutin supaya mereka memiliki imunitas yang lebih kuat lagi. Sediakan juga perawatan kesehatan intensif lain yang biasa didapatkan oleh kucing domestik. Beberapa risiko penyakit yang harus diwaspadai oleh kucing kesayangan ini, antara lain:
a. Atrofi otot tulang belakang
b. Dysplasia pinggul
c. Kardiomiopati hipertrofik
b. Dysplasia pinggul
c. Kardiomiopati hipertrofik
Harga Kucing Maine Coon
Dilihat dari seluruh aspeknya, Maine Coon nyatanya masih menembus pasar kalangan menengah ke atas, sehingga seekor kucing ras yang satu ini bisa dibanderol dengan harga yang mahal. Sebelum mengadopsinya, sebaiknya siapkan sejumlah kocek sebagai berikut:
No. | Nama Spesies | Harga |
---|---|---|
1 | Maine Coon Pedigree CFA | Rp19.000.000,00 |
2 | Maine Coon | Rp15.000.000,00 |
3 | Maine Coon Red Tabby Pedigree CFA | Rp11.000.000,00 |
4 | Maine Coon Betina Pedigree CFA | Rp17.000.000,00 |
5 | Kitten Maine Coon Non Pedigree | Rp3.500.000,00 |
Memelihara kucing Maine Coon yang cantik dan terlihat tenang ketika diadopsi sebagai peliharaan rumah tentu harus mempertimbangkan beberapa hal. Catlovers harus menyiapkan penunjang perawatan dengan baik untuk menjaga harapan hidup yang tinggi.